Desa Indrakila merupakan suatu Desa yang terletak di sebelah utara Gunung Ciremai, memiliki udara sejuk dengan pemandangan dan Panorama yang
Indah serta keadaan tanahnya yang subur.
Indrakila merupakan sejarah yang
berawal dari kisah Ciung Wanara yang mendirikan Pesanggrahan Pajajaran pada
Tahun 900 M-1400 M. Yang dipimpin oleh Prabu Siliwangi, kemudian pesanggrahan tersebut dipindahkan ke Bogor Karena kerajaan Pajajaran akan sirna
dan akan muncul Kerajaan Islam di Cirebon.
Pada saat itu di Desa Indrakila
Pajajaran pernah Tinggal seorang tokoh yang bernama Buyut Bungsu , kemudian
mengembangkan keahliannya menenun dan kesenian reog dengan sebuah lagu terkenal
yaitu Engko dan Silih Asih. Buyut Bungsu awalnya merupakan seorang wanita yang
sangat cantik, sehingga setiap orang yang melihatnya akan terpesona terutama
kaum laki-laki, banyak yang ingin melamar dan berguru, tapi beliau menolaknya
karena beliau tidak ingin bersuami.
Dengan kesaktiannya beliau merubah
wujud menjadi seorang laki-laki yang gagah dan tampan sampai dengan ahir
hayatnya Pada Tahun 1600 M. Tempat tersebut dijadikan sebuah Desa yang diberi
nama Desa Indrakila Pajajaran, untuk menentukan batas wilayah yaitu dengan cara
membakar Lahan.
Desa Indrakila Pajajaran di Pimpin
oleh seorang tokoh yang bernama Mbah Buyut Dingklong, pada tahun 1650 M.
Terjadi perang saudara yang mengakibatkan terbunuhnya Mbah Buyut Dingklong,
setelah Mbah Buyut terbunuh pada waktu itu ada 40 Tokoh yang berinisiatif
mendirikan Kampung Pajajaran yang terletak di sebelah timur Desa Indrakila
Pajajaran, kemudian kampung pajajaran berkembang jadi sebuah Desa yang di beri
nama Desa Pajajar.
Saat ini Desa Indrakila Pajajaran telah terbagi menjadi dua Desa Yaitu Desa Indrakila dan Desa Pajajar sampai sekarang.
- Kuwu Pasang 1815-1852
- Kuwu Asnawi 1852-1854
- Kuwu Esul 1854-1900
- Kuwu Idris 1900-1902
- Kuwu Rasah 1902-1906
- Kuwu Mahmud 1906-1941
- Kuwu Saptani 1941-1945
- Kuwu Oyeh 1945-1948
- Kuwu Sarkinah 1948-1960
- Kuwu Abun 1960-1968
- Kuwu Ma'mun 1968-1980
- Kuwu Ahmad 1980-1990
- Kuwu Hasim 1990-2000
- PJS Abdul Majid 2001-2002
- Kuwu Subandi 2002-2012
- Kuwu Usup Supriatna 2012-2018
- PJS Pahrudin Januari 2019-Agustus 2019
- PJS Idik Tarsidik, SP September 2019-November 2019
- Kuwu Roin 2019-Sekarang
0 comments:
Posting Komentar